Jakarta – Lembaga Sertifikasi Kompetensi Digital Teknologi & Bisnis (LSK DTB) pada hari Selasa, 2 April 2019 melakukan audiensi dengan Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan. Rombongan LSK DTB bersama aDIGIMIND (Asosiasi Digital Marketing Indonesia) ditemui langsung oleh Bapak Agus Salim selaku Direktur Pembinaan Kursus dan Pelatihan yang didampingi staf bagian kurikulum Ibu Murti dan Ibu Nora Siska. Audiensi ini bertujuan untuk silaturahmi dan mengenalkan aDIGIMIND serta LSK DTB.
LSK DTB merupakan lembaga sertifikasi yang dibentuk oleh asosiasi aDIGIMIND. Dengan adanya uji kompetensi di bidang pemasaran digital diharapkan diharapkan DUDI tidak mengalami kesulitan dalam menentukan kualitas SDM yang akan dipilih. Oleh karena itu materi uji kompetensi yang disusun oleh LSK DTB sudah disesuaikan dengan realitas di dunia kerja.Hal ini tentu saja tidak lepas dari peran aDIGIMIND selaku asosiasi yang membentuk LSK DTB didukung oleh Dunia Usaha Digital Marketing (Baba studio, dePlasa.com, Bukalapak.com, PT Insan Technogravi Utima, UI & UX tiket.com, Masbotax.com, duta jewellery, Q-ta jewellery). Selain itu disampaikan pula 312 perusahaan siap menerima pegawai yang mempunyai sertifikat kompeten yang nantinya akan dikeluakan oleh LSK DTB kepada peserta ujian yang dinyatakan kompeten.
Audiensi yang berlangsung kurang lebih selama 2 jam tersebut menghasilkan sebuah kesimpulan diantaranya adalah Program Pemasaran Digital akan menjadi prioritas untuk mengentaskan pengangguran di Indonesia melalui program Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan yaitu Program Kecakapan Kerja (PKK) dan Program Kecakapan Kerja Unggulan (PKKU). Selain itu komitmen dari LSK DTB untuk menyelenggarakan uji kompetensi berbasis digital pertama di Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, LSK DTB juga menyerahkan dokumen pengajuan LSK ke Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan